Cek Kejadian – Kantor Cabang Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kota Palembang, Sumatera Selatan masih melakukan kegiatan sosial meski izin pengumpulan bantuan masih dicabut oleh Kementerian Sosial atau Kemensos. Pihak ACT beralasan lantaran telah terdapat aktivitas yang telah diprogramkan sebelummya.
Humas Kantor Cabang ACT Palembang Hening mengungkapkan kegiatan sosial yang telah mereka programkan masih tetap berjalan menjadi komitmen untuk menjaga kepercayaan donatur. Aktivitas sosial tersebut berupa penyaluran bantuan baik berupa uang ataupun barang pada rakyat yang membutuhkan.
“Donasi yang masuk masih harus diimplementasikan atau disalurkan,” ungkapnya, saat dikonfirmasi di Kantor Cabang ACT Jalan Jenderal Sudirman, Palembang.
Donasi yang disalurkan beragam tergantung amanah yang disalurkan donatur kepada ACT. Bisa berupa hewan kurban, sedekah makanan, pembuatan sumur keluarga/sumur bor, dan lain sebagainya.
“Donasi itu kami terima dari masyarakat, terus kami serahkan terlebih dahulu ke Yayasan ACT Pusat lalu disalurkan,” jelasnya.
Baca Juga : Digempur Isu Penyelewengan Dana, ACT Klaim Dapat Predikat WTP Sejak 2005
Amanah dari donatur, ungkapnya, bantuan-bantuan sosial itu selain menyasar untuk masyarakat Sumsel di antaranya juga disalurkan ke Palestina.
Ia memastikan, pihaknya saat ini telah menghentikan aktivitas pengumpulan dana atau barang dari donatur. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk menaati ketentuan pemerintah pusat telah mencabut izin mereka dalam melakukan pengumpulan uang atau barang.
“Syukurnya kami mendapat dukungan moril dari masyarakat khususnya dari para donatur terkait hal pencabutan izin. Kami berharap karena ini urusan pengurus yayasan pusat dan pemerintah pusat, semoga masalah ini cepat terselesaikan, sehingga bisa terus memberikan kemanfaatan untuk masyarakat,” ungkapnya.
Hening mengaku, tidak ada larangan dari pemerintah provinsi/kota mengenai operasional Kantor Cabang ACT Palembang yang masih tetap buka seperti biasanya yakni buka pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB, namun sebagian besar diisi dengan kegiatan pengajian bagi staf dan para relawan.
“Kami di Sumsel ini hanya memiliki dua kantor cabang. Aktivitas ini juga dilakukan di Kantor Cabang ACT di Kota Prabumulih,” jelasnya.
Baca Juga : Usai Heboh di Publik, Pihak ACT Sampaikan Permintaan Maaf kepada Masyarakat