Jakarta — Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kecewa kasus positif virus corona melonjak 6,3 persen dalam satu minggu terakhir. Total positif Covid-19 sepekan terakhir mencapai 38.170 kasus dari sebelumnya 35.898 kasus.
Selain kasus positif, kasus kematian akibat Covid-19 juga naik menjadi 904 kasus atau sebesar 0,9 persen dari pekan sebelumnya.
“Satgas kecewa dengan peningkatan kasus positif dan kasus kematian akibat covid-19,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito dalam acara yang disiarkan kanal YouTube BNPB Indonesia, Selasa (13/4).
Wiku merinci lima provinsi dengan kenaikan kasus Covid-19 tertinggi pada pekan terakhir. Pertama Banten naik 6.201, Kalimantan Selatan naik 249 kasus, Riau naik 204 kasus, Sulawesi Selatan naik 94 kasus, dan Bengkulu naik 62 kasus.
Sementara lima provinsi dengan lonjakan kasus kematian tertinggi yakni, Banten naik 149 kasus, Jawa Tengah naik 31 kasus, Jawa Timur naik 13 kasus, Riau naik 9 kasus, dan Nusa Tenggara Barat naik 5 kasus.
Lebih lanjut, Wiku menyebut kasus sembuh juga turun 7,8 persen dibandingkan pekan sebelumnya. Lima penyumbang kesembuhan terbanyak yakni provinsi Banten, Nusa Tenggara Timur, DI Yogyakarta, Riau, dan Papua.
Wiku mengklaim kenaikan kasus positif dan kematian akibat Covid-19 terjadi karena proses integrasi data yang dilakukan provinsi Banten. Proses penyelarasan alias integrasi data sebaran virus corona antara pemerintah kota dan pusat menyebabkan kasus Banten menjadi tinggi.
Ia pun berharap proses integrasi data ini berjalan baik di Banten dan provinsi lain, sehingga data-data tersebut dapat menjadi pertimbangan dalam pengambilan kebijakan terkait covid-19 di Indonesia.
Hingga hari ini, kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 1.577.526 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 1.426.145 orang dinyatakan sembuh dan 42.782 orang lainnya meninggal dunia.
sumber : CNN Indonesia