Senin, Desember 2, 2024

Latest Posts

Polda Jatim Distribusikan Daging Kurban Door to Door untuk Warga Terdampak Covid-19

Jatim Newsroom – Polda Jawa Timur distribusikan daging kurban secara dppr to door untuk warga terdampak pandemi Covid-19. Pendistribusian daging kurban ini dilakukan tepat pada perayaan hari raya Idul Adha 1442H, Selasa (20/7/2021) yang juga diikuti oleh seluruh Polres jajaran Polda Jatim.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta bersama Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo melepas pendistribusian daging kurban di Mapolda Jatim. Total ada sebanyak 38 sapi dan 12 kambing yang disembelih melalui Rumah Pemotongan Hewan (RPH) yang telah ditentukan.

“Kami mendasari surat edaran Menteri Agama dan surat edaran Ibu Gubernur Jatim terkait pelaksanaan takbir dan shalat ied, berjalan aman dan tertib. Pemotongan hewan kurban dilakukan di RPH atau yang telah ditentukan,” kata Kapolda.

Ia menjelaskan, sasaran pendistribusian daging kurban adalah masyarakat yang membutuhkan. Khususnya masyarakat yang terdampak pandemi dan pelaksanaan PPKM Darurat.

Petugas yang melaksanakan pendistribusian daging kurban adalah Bhabinkamtibmas dibantu juga anggota polisi lalu lintas, baik dari jajaran Polda maupun dilaksanakan di Polres-Polres hingga Polsek.

Kapolda menambahkan, keberadaan Polri beserta Pemprov Jatim dan Kodam V/Brawijaya yaitu ingin membantu masyarakat untuk melewati pandemi.  “Jadi polisi, Pemprov dan Kodam bersama masyarakat dapat bersinergi seiring sejalan untuk menghadapi Covid-19 ini,” jelasnya.

“Mari kita bersama-sama mengambil bagian masing-masing sesuai dengan kemampuan yang bisa dilakukan. Dan kepada masyarakat tolong patuhi dengan melaksanakan 5M,” tambahnya.

Lebih lanjut Kapolda Jatim mengibaratkan Covid-19 seperti peluru yang masih berdesingan. “Suaranya ada di sekitar kita. Peluru ini tidak mengenal pangkat usia jabatan, latar belakang kita, kalau kita lengah kita kena. Siapa pun bisa terkena penyakit ini kalau lengah, tapi selama kita patuh prokes kita akan selamat. Oleh karena itu, mari kita juga melaksanakan prokes baik di dalam rumah, maupun dimana kita berada. Saat ini PPKM itu dilaksanakan dalam rangka mengatur ini, menyelamatkan masyarakat,” imbaunya.

“Kita tidak bersebrangan pemahaman. Kita harus samakan pemahaman, bahwa penyakit ini ada. Sudah banyak yang meninggal, sudah banyak yang sakit, dan sekarang rumah sakit pun masih banyak merawat pasien Covid-19,” jelasnya.

“Ayo sama-sama kita laksanakan prokes dan mudah-mudahan dengan kebersamaan ini kita bisa melewati keadaan yang sulit ini bersama-sama,” pungkasnya. (afr/n)

Latest Posts

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.