Site icon Informasi Mengenai Selebriti

Kakorlantas Polri Prediksi Puncak Arus Balik Kedua Berlangsung 4 Januari 2025

JAKARTA – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum., memastikan arus lalu lintas selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam kondisi terkendali. Pemantauan intensif telah dilakukan pada ruas jalan tol, jalan arteri, titik penyeberangan, hingga kawasan wisata yang sempat mengalami kepadatan namun berhasil dikelola dengan baik.

Berdasarkan data yang dihimpun, sekitar 70 persen kendaraan telah meninggalkan Jakarta, dengan total mencapai 2.032.000 kendaraan. Seiring dengan besarnya volume kendaraan yang sudah keluar, pihak kepolisian kini mulai mengalihkan fokus pada manajemen perjalanan masyarakat yang akan kembali ke ibu kota.

“Maka dari itu, Korlantas Polri dan jajaran tengah menyiapkan pengaturan arus balik,” ujar Agus Suryonugroho saat memberikan keterangan terkait perkembangan situasi lalu lintas nasional.

Ia memaparkan bahwa arus balik pertama diperkirakan terjadi pada 1 Januari 2025, tepat setelah perayaan Tahun Baru selesai. Sementara itu, puncak arus balik kedua diprediksi akan berlangsung pada 4 Januari 2025, yang melibatkan koordinasi ketat dengan berbagai instansi terkait.

“Kami telah mempersiapkan strategi pengamanan dan tata kelola lalu lintas bersama para stakeholder untuk menghadapi kedua arus balik tersebut,” tambahnya.

Selain fokus pada pengamanan jalur utama, Polri juga melakukan pengaturan keamanan perayaan malam Tahun Baru yang terbagi dalam empat klaster khusus. Beberapa daerah seperti DKI Jakarta dan Bali telah menerapkan kebijakan pelarangan pesta kembang api demi menjaga keselamatan serta kenyamanan bersama masyarakat.

Kakorlantas mencontohkan kunjungannya ke Bali sebagai salah satu titik sentral pengawasan. Beliau berharap pelaksana pengamanan di lokasi-lokasi strategis telah bekerja secara optimal dan kolaboratif dalam menjaga ketertiban umum selama malam pergantian tahun.

Di wilayah hukum Polda Metro Jaya, sebanyak hampir 800 personel Polisi Lalu Lintas dikerahkan secara khusus untuk mengamankan malam Tahun Baru. Berbagai rekayasa lalu lintas seperti sistem buka-tutup jalan dan pengalihan arus terus dipantau secara nasional melalui Posko KM 29 guna memastikan keamanan tetap terjaga.

“Rekayasa lalu lintas sebelum dan setelah perayaan tetap kami kelola dengan baik,” tegas Agus meyakinkan publik mengenai kesiapan personel di lapangan.

Korlantas Polri turut mengimbau para pengguna jalan, khususnya yang menuju atau keluar Jakarta, untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. Kondisi jalan yang cenderung lengang di beberapa titik justru berpotensi memicu pelanggaran batas kecepatan yang membahayakan keselamatan jiwa.

Faktor kesiapan fisik dan kendaraan menjadi penekanan utama dalam setiap imbauan kepolisian. Masyarakat diminta untuk tidak memaksakan diri saat mengemudi dan memanfaatkan fasilitas istirahat yang tersedia di sepanjang jalur mudik dan balik.

“Manajemen perjalanan penting diperhatikan, mulai dari kondisi kendaraan, kesiapan pengemudi, hingga interval waktu istirahat saat berkendara,” pungkas Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.

Exit mobile version